Halaman

Halaman

Halaman

Selasa, 13 Maret 2018

Cara Membersihkan Kotoran Telinga

Kotoran telinga adalah zat alami yang membantu melindungi telinga dan liang telinga. Kadang-kadang kotoran telinga itu menumpuk sehingga menyebabkan masalah atau ketidaknyamanan pada pendengaran. Kotoran telinga dapat dibersihkan, namun berhati-hatilah jangan sampai merusak bagian-bagian sensitif telinga saat melakukannya. Artikel ini membantu Anda untuk membersihkan kotoran telinga dengan aman dan efektif sekaligus menghindari Anda dari metode-metode yang lebih berbahaya dan keliru.

1
Persiapan Sebelum Mulai

  1. 1
    Pastikan Anda tidak memiliki infeksi telinga sebelum mulai membersihkannya. Jika Anda memiliki infeksi telinga, maka membersihkan kotoran telinga yang menumpuk dapat mengakibatkan gendang telinga sobek. [1](Ironisnya, kotoran telinga sebenarnya melindungi telinga dari infeksi.) Jangan lakukan metode apapun, khususnya pembersihan kotoran telinga, jika Anda:
    • Memiliki masalah dengan pembersihan telinga sebelumnya
    • Memiliki masalah gendang telinga sobek tahun sebelumnya
    • Mengalami keluarnya cairan dari telinga
  2. 2
    Jika ragu, kunjungilah dokter. Membersihkan atau menyingkirkan kotoran telinga dari liang telinga mungkin terdengar berisiko, namun tindakan ini kemungkinan menjadi buruk jika Anda tidak tahu apa yang Anda lakukan. Jika telinga Anda sakit, jangan mengambil risiko. Sebaliknya, kunjungilah dokter dan berkonsultasilah tentang prosedur-prosedur berikut.

2
Larutan Garam

  1. 1
    Campurkan 1 sendok teh garam dan 125 cc air hangat di dalam gelas, mug, atau panci. Campur hingga garam larut.
  2. 2
    Rendam bola kapas di dalam larutan garam.
  3. 3
    Miringkan telinga yang terdapat tumpukan kotoran telinga ke arah atas. Kepala Anda harus dimiringkan menyamping. Lakukan ini sambil duduk agar lebih memudahkan pengaplikasian larutan garam.
  4. 4
    Ambil bola kapas yang sudah direndam dan peraslah ke dalam telinga. Beberapa tetes larutan garam sudah cukup. Jangan sampai larutan itu menggenangi liang telinga.
    • Tunggulah sampai gravitasi membawa larutan garam dan membasahi kotoran telinga.
  5. 5
    Miringkan kepala ke arah yang berlawanan dan tunggu sampai air garam keluar.

3
Hidrogen Peroksida

  1. 1
    Campurlah air dan hidrogen peroksida (3 %) dalam jumlah yang sama di dalam gelas atau mug. Ada larutan hidrogen peroksida yang lebih kuat (6 %+), namun tidak dijual bebas. Gunakan saja yang berkadar 3% atau lebih rendah.
  2. 2
    Rendam bola kapas di dalam larutan peroksida.
  3. 3
    Miringkan telinga yang terdapat tumpukan kotoran ke arah atas. Kepala Anda harus dimiringkan menyamping. Lakukan ini sambil duduk agar lebih memudahkan pengaplikasian larutan.
  4. 4
    Ambil bola kapas yang sudah direndam dan peraslah larutan peroksida ke dalam telinga. Beberapa tetes sudah lebih dari cukup.
    • Tunggulah sampai gravitasi membawa larutan peroksida dan membasahi kotoran. Anda akan merasakan sensasi geli ketika gelembung-gelembung larutan mendesis di dalam telinga.
  5. 5
    Miringkan kepala ke arah yang berlawanan dan tunggulah sampai larutan keluar.

4
Cuka dan Alkohol

  1. 1
    Campurlah cuka putih dan alkohol (isopropil) 70% dalam gelas dan mug. Campuran ini khususnya efektif membersihkan telinga perenang yang mengalami infeksi liang telinga luar akibat sisa air yang terperangkap di dalam telinga setelah berenang. [2] Hal ini karena alkohol dapat membantu sisa air menguap.
  2. 2
    Rendam bola kapas ke dalam larutan cuka.
  3. 3
    Miringkan telinga yang terdapat tumpukan kotoran ke arah atas. Kepala Anda harus dimiringkan menyamping. Lakukan hal ini sambil duduk agar lebih memudahkan pengaplikasian larutan.
  4. 4
    Ambil bola kapas yang sudah direndam dan peraslah larutan cuka ke dalam telinga. Beberapa tetes sudah lebih dari cukup.
    • Tunggulah sampai gravitasi membawa larutan cuka dan membasahi kotoran. Anda akan merasakan sensasi hangat karena alkohol membasahi kulit telinga dan larut.
  5. 5
    Miringkan kepala ke arah yang berlawanan dan tunggulah sisa-sisa larutan keluar, jika perlu.

5
Baby Oil atau Mineral Oil

  1. 1
    Aplikasikan baby oil atau mineral oil langsung ke telinga. Isilah medicine dropper (wadah untuk larutan obat) dengan beberapa tetes baby oil atau mineral oil.
  2. 2
    Miringkan telinga yang terdapat tumpukan kotoran ke arah atas. Kepala Anda harus dimiringkan menyamping. Lakukan ini sambil duduk agar lebih memudahkan pengaplikasian larutan.
  3. 3
    Peraslah dua hingga lima tetes minyak ke dalam telinga.
  4. 4
    Letakkan bola kapas ke dalam telinga agar minyak tidak menetes keluar lagi. Biarkan minyak itu selama beberapa menit.
  5. 5
    Ambil bola kapas itu. Miringkan kepala dan biarkan minyak itu keluar dari telinga.
  6. 6
    Gunakan saline spray (larutan garam untuk membantu melembapkan lubang hidung yang kering atau teriritasi) atau air garam pada suhu ruangan untuk mengeluarkan kotoran telinga.
    • Cara ini dapat digunakan dua minggu sekali untuk membantu membersihkan liang telinga dan mengeluarkan kotoran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar